Pertemuan Manchester United Versus Liverpool, Benarkah Liverpool lebih keras?

Pertandingan antara Manchester United kontra Liverpool merupakan sajian utama Premier League (2019/2020) di pekan ke-9 ini, Minggu (20/10/2019)malam WIB. Seperti biasanya, duel bergengsi ini bukan hanya sekedar memperebutkan tiga poin.

Kali ini, kondisi Liverpool tampak sangat jauh lebih kuat. Mutlak, tidak mungkin ada alasan lagi Liverpool untuk kalah di markas Manchester United, bahkan untuk imbang saja sudah tidak bisa di terima. Seharusnya seorang Jurgen Klopp bisa memberikan kemenangan mutlak untuk timnya.

Mengapa tidak, saat ini kondisi Manchester United benar-benar dalam keadaan yang buruk. Tim yang di percaya untuk di asuh Ole Gunnar Solskjaer itu sudah tidak nampak bagus sejak awal musim, terlebih lagi mereka sudah di pastikan akan kekurangan David De Gea dan Paul Pogba untuk pertandingan ini.

Kendati demikian, benarkah Liverpool jauh lebih kers ketimbang Manchester United?.

Baik Liverpool maupun Manchester United mereka sama-sama memiliki kiper top dunia, Alisson Becker dan David De Gea. Namun sepertinya untuk pertandingan ini kedua kiper tersebut tidak akan di mainkan.

Alisson yang masih belum menemui kepastian. Kiper asal Brasil ini mengalami cedera sejak pekan pertama, Namun ia sudah mulai berlatih penuh satu pekan terakhir.

Sedangkan De Gea sudah bisa di pastikan akan absen setelah mengalami cedera saat menjalani jeda Internasional membela timnas Spanyol. Solskjaer sendiri mengakui bahwa ia akan menurunkan Romero.

Saat ini semua keputusan berada di tangan Jurgen Klopp, Mengambil resiko dengan menurunkan Alisson yang baru sembuh , atau menurunkan Adrian yang sampai saat ini bisa memenuhi semua tantangan.

Jika di lihat dari lini depan kedua tim sudah bisa di pastikan Liverpool jauh lebih kuat Ketimbang Manchester United. Bahkan Liverpool si anggap memiliki trisula penyerang paling tajam saat ini: Mane-Salah-Firmino.

Dalam beberapa pertandingan terakhir, Sadio Mane lebih berpotensi untuk menghasilkan gol daripada Salah dan Firmino. Hal positif ini tampaknya akan tersu berlanjut  untuk waktu yang lama.

Di sisi lain, Manchester United situasinya kurang begitu baik. Solskjaer mengandalkan dua penyerang andalannya Marcus Rashford dan Anthony Martial untuk menambah pundi-pundi gol, Namun kontribusi dari kedua pemain itu terbilang cukup minim gol.

Melihat kondisi Martial yang belum sepenuhnya pulih, Rashford mungkin akan menjadi andalan di laga kali ini. Namun, Striker tersebut saat ini sedang dalam keadaan tidak percaya diri karena kesulitan mencetak gol dalam beberapa lagi akhir-akhir ini.

Ingin Mengatasi Leicester , Liverpool Harus Tetap Fokus 100%

Sadio Mane telah meminta Klub liverpool utnuk lebih fokus sejak di mulainya menit pertama pada saat menantang tim Leicester city nanti malam. Sadio Mane telah menilai the foxes bukanlah lawan yang mudah untuk mereka taklukkan pada musim ini.

The reds saat ini telah tampil dengan sangat impresif Pada Laga League Musim ini. Para anak asuh Jurgen Klopp ini telah berhasil menyapu bersih sebuah kemenangan dari 7 kali pertandingan yang sudah dijalani oleh mereka.

Hasil ini telah membuat Tim liverpool masih tetap nyaman untuk berada di puncak saat ini di klasemen sementara pada laga Premier league dengan nilai poin 21. Saat ini mereka telah unggul dengan 5 poin dari tim Manchester City yang tengah menempati posisi yang kedua.

Tren yang sangat apik dari Tim Liverpool saat ini akan mendapatkan sebuah ujian dari klub leicester City. Dikarenakan tim leicester City sedang pada peforma yang sangat gemilang.

The Foxes saat ini telah berhasil meraih 4  kali kemenangan dan hanya telah menelan 1 kali kekalahan dari 5 kali pertandingan yang terakhir pada Laga Premier League.  Mereka saat ini telah menang dan berhasil dengan meraih skor 5-0 saat melawan Newscastle United yang diadakan di king power stadium pada tanggal 29 September 2019.

Hasil itu telah membuat Tim Leicester City saat ini berada pada peringkat di 3 klasemen yang sementara pada premier League dengan meraih 14 poin. Mereka juga telah tertinggal 7 poin dari tim Liverpool.

Sadio Mane telah mengakui bahwa tim leicester City termasuk lawan yang sangat tangguh. Oleh Karena itu  ia telah meminta Tim liverpool untuk lebih mempertahankan peforma yang lebih impresif.

Sadio Mane juag tidak ingin hasil dengan kontra RB Salzburg pada Liga Champions ini akan kembali terulang. Karena The Reds pernah unggul dengan skor 3-0, Sebelum akhirnya Salzburg telah berhasil menyamakan kedudukan menjadi imbang dengan skor 3-3.

beruntungnya, Pemain Mohamed Salah berhasil mencetak Sebuah gol kemenangan untuk liverpool pada menit yang ke 69. The reds pun akhirnya Telah Menutup Laga dengan kemenangan skor 4-3 dengan RB Salzburg.

 

 

 

 

 

 

 

Arsene Wenger Optimis Arsenal Bisa Bersaing Dengan Manchester City dan Liverpool di Premier League

Arsene Wenger, mantan manajer The Gunners menganggap Arsenal bisa menantang Manchester City dan Liverpool dalam perebutan gelar piala Premier League musim ini.

Arsenal yang hanya mampu finish di peringkat kelima ajang Premier League musim lalu. Selain menduduki peringkat kelima di ajang Premier League, The Gunners juga menjadi Runner Up di ajang Liga Eropa.

Namun, Arsenal kini sudah merubah skema susunan pemain mereka pada bursa transfer musim panas ini.  Mereka berhasil merekrut beberapa pemain anyar seperti Dani Ceballos, Kieran Tierny, Nicolas Pepe, dan David Luiz.

The Gunners memulai ajang Premier League musim ini dengan cukup baik mengalahkan Newcastle United dan Burnley. Namun, merka tetap menelan kekalahan melawan Liverpool sebelum meraih hasil imbang kala menjamu Tottenham di Emirates Stadium akhir pekan lalu.

Arsenal kini berada di urutan kelima klasemen sementara Premier League dengan torehan tujuh poin. Mereka tertinggal lima poin dari sang pemuncak klasemen Liverpool.

Pendapat Wenger terhadap Arsenal yang telah ia tangani selama lebih dari dua dekade itu memiliki kesempatan yang lebih banyak untuk meraih gelar ketimbang Manchester United dan Chelsea.

“Mungkin tim berpotensi adalah Arsenal yang bisa mendekati mereka.”

“Chelsea terlihat masih muda, kurang matang di depan dan belakang. Manchester United masih belum menemukan jalan yang tepat di mana mereka bisa di sebut berjuang di kompetisi.”

Tak lepas dari analisis Wenger, kekuatan yang di miliki Manchester City dan Liverpool juga tak luput di perhatikan. Menurutnya kedua tim tersebut memiliki potensi menjuarai ajang Premier League pada musim ini.

“Mereka terlihat nyaman, mereka tahu mereka bisa melakukannya. Manchester City memiliki teknis dengan level yang cukup besar sehingga mereka selalu bisa menciptakan peluang,” ujarnya.

“Liverpool terlihat sangat solid, lini depan dan belakang mereka sangat kuat dan di lini tengah mereka memiliki pemain-pemain yang tahu tugasnya. Memang mereka bermain kurang kreatif dari pada Manchester City  namun mereka terlihat sedikit unggul dari yang lainnya.”

Liverpool Yakin Mereka Tidak Butuh Striker Baru Lagi

Jhon Barnes, mantan pemain Liverpool ini mulai bersuara terkait keputusan yang di ambil Jurgen Klopp untuk tidak menambah striker baru  di musim panas ini. Barnes percaya jika The Reds memang tidak memerlukan striker baru musim ini.

Musim panas kali ini, Liverpool harus rela kehilangan seorang striker mereka. Mereka mengambil keputusan untuk tidak memperpanjang kontrak Daniel Sturridge.

Meski harus di tinggal salah satu strikernya, Liverpool masih percaya dengan kemampuan tim mereka sehingga tidak mau mencari pengganti sang striker. Mereka malah hanya menambah pemain bek, pemain sayap, dan seorang kiper di bursa transfer kali ini.

Meski keputusan ini banyak di pertanyakan, Burnes mendukung penuh keputusan yang di buat Jurgen Klopp tersebut. “Danile Sturridge tidak bermain begitu banyak untuk Liverpool musim lalu dan tim ini bisa menjadi runner up di Liga dan juga berhasil menjuarai ajang Liga Champions,” ungkap Barnes.

Bernes menganggap Sturridge bukanlah pemain yang begitu penting untuk Liverpool. Untuk itu mereka tidak terlalu membutuhkan striker pengganti jika situasi mereka masih memungkinkan.

“jika Liverpool kehilangan Mane, Fermino, dan Salah dan mereka tidak mencari penggantinya baru mereka akan mendapatkan banyak masalah bagi tim itu.”

“Sturridge juga pemain yang bagus di Liverpool, akan tetapi dalam beberapa tahun terakhir ia seperti tak bisa bermain, kendala yang ia alami ialah masalah kebugaran.”

“Ia membutuhkan rumah baru (tim baru) untuk memotivasi dirinya agar bisa menaikkan performa permainan nya.”

Barnes beranggapan bahwa Liverpool tidak terlalu membutuhkan striker baru.

Ia juga menilai Liverpool sudah memiliki seorang striker yang bisa menjadi ujung tombak mereka, yaitu Divock Origi.

Skuat The Reds akan menjadi tim pembuka musim kompetisi 2019/2020.

Liverpool akan di pertemukan dengan tim Norwich City pada sabtu (10/8/2019) dini hari nanti.

Pihak Barcelona Masih Sulit Melupakan Saat Kalah dari Liverpool

Klub raksasa Barcelona dimana sedang sulit melupakan apa yang terjadi di semifinal liga Champions saat kalah dengan Liverpool 4-0 tanpa balas. Pelatih Ernesto Valverde ikut juga merasakan apa yang terjadi sejak pertandingan itu membuat semua pemain masih kecewa dengan kenyataan bahwa harus tersingkir terutama Lionel Messi yang mendapatkan kritik keras karena beranggapan bahwa dirinya yang menjadi penyebab terjadinya timnya kalah. Soalnya pada leg pertama permainannya sangat bagus dan agresif tapi sejak bermain dimarkas Anfield tidak berdaya dan posisi pelatihnya sekarang juga tidak aman masa depannya.

Barca yang mengalami sakit yang mendalam itu sudah dikonfirmasi oleh Valverde lewat media. Karena timnya sulit menerima dan juga berdampak pada semua pemain hingga rasa itu masih sampai sekarang diingat dan terasa hingga sekarang jadi kesimpulannya padahal kami punya tanggung jawab yang besar untuk bisa juara pada musim ini dan sudah berjanji pada para fans. Namun itu semua harus diakhir dengan kekalahan telak yang sedang menimpa kami itu jelas sangat tidak bermainnya bagus pada pertandingan leg kedua Liga Champions.

Cara kami kalah memang tidak sepantasnya meski kalah menang dalam pertandingan sudah biasa, Namun kali ini berbeda soalnya dalam leg pertama kami sudah unggul 3-0 dimarkas sendiri. Tapi entah kenapa permainan kami begitu berat dan kaki terasa tidak bisa digunakan pada leg kedua di markas The Reds Liverpool itu sangat jelas menandakan bahwa kami tidak bisa menerima kekalahan yang menurut kami sangat memalukan dan tidak bisa membayangkan dengan apa yang sudah terjadi pada pertandingan tersebut.

Berikut Hal Yang Jurgen Klopp Berikan Peforma Untuk Liverpool

Pelatih Jurgen Klopp yang kembali membawa klub Inggris Liverpool mencapai final Liga Champions. Setelah mempermalukan tim Barcelona di markas mereka sendiri dengan skor 4-0 yang dimana padahal di leg pertama mereka ketinggal 3-0 tapi berkat strategi dan gaya permainan semua pemain bagus jadi mereka berhak masuk ke final tersebut. Sang pelatih memang sudah memberikan banyak perubahan positif untuk The Reds meski belum memberikan gelar juara namun perlahan menjadi tim kuat di eropa dan menemukan gaya permainan terbaiknya.

1. Liverpool Punya Mental Gaya Bermain Tangguh
Memang kita tahu bahwa terkadang The Reds tampil tidak konsisten dalam beberapa pertandingan. Tapi sejak dilatih Jurgen Klopp kita bisa melihat berubahan tahun ke tahun yang begitu cepat dimana sudah diterapkan mental pemain agar bisa kuat dan terbukti comeback dari Barca dengan skor 4-0 menandakan bahwa Liverpool sudah punya gaya bermain dan mental pemainnya yang bisa dikatakan sudah baik.

2. Kebijakan Dalam Hal Membeli Pemain
Klopp yang tidak terlalu membuang uang untuk pemain ini sebab memang meski membeli pemain yang memang harus digantikan posisi demi kekuatan skuadnya. Beberapa pemain yang ia beli memang terbukti sangat berguna dan juga melahirkan pemain binatang seperti Fabinho dan Virgil Van Dijk namun ada beberapa pemain yang memang dibeli murah tapi langsung menjadi pemain yang sangat berguna dan efektif untuk Liverpool.

3. Sikap Klopp Yang Harmonis kepada semua pemain
Pelatih satu ini memang sering dan dekat dengan para pemainnya dimana sebagai motivator dalam lapangan untuk mendidik pemain anyar. Tidak segan-segan sering memberikan kepercayaan kepada pemain yang jarang dimainkan jadi tidak heran jika pemain bisa bermain dengan sangat baik karena mereka semua punya hubungan erat dan baik satu sama lainnya.

Berikut Pemain Liverpool Yang Sedang Peforma Terbaik

Pada pertandingan nanti dimana Liverpool akan bermain di kandang Barcelona Camp Nou dalam laga leg pertama semifinal Liga Champions. Liverpool yang tidak hanya fokus di Liga Champions tapi pada Liga Inggris Premier League dan ujian mereka akan segera datang pada markas Barca tetapi masih punya kesempatan untuk tampil sukses dimana pelatih mereka Jurgen Klopp mengatakan bahwa tim nya termasuk yang kompetitif di sepak bola eropa. Dimana para pemainnya sekarang ada beberapa yang dalam peforma terbaik yang dimana pasti bisa membuat Barcelona kalah dikandang mereka sendiri.

1. Sadio Mane
Pemain yang paling menonjol di Liverpool ini memang menunjukkan musim ini dengan baik. Pemain asal Sinegal menjadi pemain sayap yang dimana peformanya dan selalu mencetak gol dengan kecepatan dan kelincahan nampaknya bisa mempersulit dan membongkar pertahanan Barcelona. Meski kurang mencetak gol banyak di Liga Champion tetapi sedang bersaing dengan perolehan gol terbanyak dengan Mohamed Salah di Premier League.

2. Virgil van Dijk
Pemain bek yang barusan mendapatkan penghargaan sebagai pemain terbaik dan laga nanti pasti menjadi ancaman buat lini depan Barcelona karena pastinya akan sulit membongkar pertahanan Liverpool. Lionel Messi yang pastinya akan mendapatkan pengawalan dan penjagaan ketat dari van Dijk sebab yang pemain tidak akan membiarkan Barca terus-terusan menyerang ke gawang mereka.

3. Mohamed Salah
Pastinya yang menjadi lini serang The Reds akan diserahkan kepada pemain mesir Salah dimana kali ini harus membuktikan dirinya merupakan salah satu pemain terbaik. Musim lalu pada partai final dirinya mengalami cedera dan mengakibatkan timnya harus menelan kekalahan jadi ini merupa

Legenda Tidak Puas Dengan Penampilan Liverpool Saat Kalahkan Bayern Munchen

Judibca.com – Liverpool berhasil menjadi salah satu klub wakil Inggris yang berhasil ikut mengamankan tiket di babak perempat final Liga Champions 2018/19 setelah mengalahkan klub wakil Jerman, Bayern Munchen dengan skor 3-1 pada leg kedua babak 16 besar, Kamis (14/03/2019) kemarin.

Liverpool yang datang ke Allianz Arena dengan ambisi lolos ke babak perempat final memang langsung bermain menekan sejak menit awal pertandingan dan berhasil unggul lebih dulu pada menit ke-26 lewat Sadio Mane dan gol bunuh diri Joel Matip pada menit ke-39 sempat membuat kedudukan menjadi seimbang 1-1 pada akhir babak pertama.

Beruntungnya kepercayaan diri tinggi para pemain Liverpool tidak runtuh karena gol bunuh diri tersebut dimana pada babak kedua, The Reds langsung berhasil mengunci kemenangan lewat dua gol yang disarangkan oleh Virgil Van Dijk (menit ke-69) dan Sadio Mane (menit ke-84).

Meski berhasil meraih kemenangan dan lolos kebabak perempat final, nyatanya performa skuad besutan Jurgen Klopp pada laga tersebut ternyata masih dinilai tidak memuaskan menurut legenda Liverpool, Steve Nicol. Nicol sendiri mengaku ikut senang melihat mantan timnya berhasil lolos kebabak perempat final Liga Champions 2018/19, namun menurutnya keberhasilan The Reds menang dilaga tersebut dikarenakan tim lawan (Bayern Munchen) bermain dengan performa yang buruk.

“Saya ikut senang atas keberhasilan Liverpool lolos kebabak perempat final Liga Champions 2018/19. Liverpool seharusnya bermain dengan cerdik dan berada ditempat yang tepat, namun saya tidak melihat hal itu terjadi pada pertandingan kemarin. Jelas kemenangan ini berhasil diraih berkat kebingungan para pemain Bayern di atas lapangan yang menguntungkan anda.”kata Nicol.

“Bayern berbeda ketika dileg pertama dan disana mereka terlihat sangat fokus kepada permainan dan pertahanan mereka sangat kokoh ketika di Anfield. Mereka difavoritkan keluar sebagai pemenang dileg kedua karena Bayern tampil dimarkas sendiri dengan kesempatan besar menggempur habis-habisan Liverpool.”lanjutnya.

Menang Tipis Atas Brighton, Klopp Puji Permainan Liverpool

Judibca.com – Menjalani pertandingan pekan ke-22 Premier League 2018/19, Skuad Liverpool kembali berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 saat bertandang ke markas Brighton & Hove Albion, Sabtu (12/01/2019) malam wib kemarin. Kemenangan tersebut turut membuat manajer The Reds, Jurgen Klopp melontarkan pujian kepada para pemainnya.

Sebagaimana diketahui, satu-satunya gol di laga tersebut dicetak oleh Mohamed Salah pada menit ke-50. Meski hanya mampu mendulang kemenangan tipis dilaga tersebut, nyatanya Klopp merasa penampilan skuad besutannya dilaga itu merupakan penampilan terbaik Liverpool sejauh ini.

Krisis pemain bertahan memang sempat membuat Klopp harus mengubah strategi dengan menarik Fabinho untuk mengisi jantung pertahanan skuad besutannya dengan ditandemkan bersama Virgil Van Dijk. Padahal Fabinho sejatinya merupakan gelandang jangkar, akan tetapi keputusan Klopp tersebut ternyata tidak salah dimana pertahanan Liverpool terbukti tetap kokoh dan tak kecolongan sebiji gol pun.

“Saya senang dengan penampilan para pemain di pertandingan tadi karena sejauh yang saya lihat, ini adalah penampilan terbaik kami sejauh ini. Kami berhasil mengendalikan permainan dan hanya berhasil mencetak satu gol yang tentu masih berpeluang besar dibalas oleh Brighton jika kami melakukan sedikit saja kesalahan.”kata Klopp.

Tambahan tiga poin ini tentu berati bagi Liverpool untuk memperlebar jarak mereka dari Manchester City yang sedang membayangi dibelakang mereka dengan selisih tujuh angka, namun The Citizen baru akan memainkan laga ke-22 mereka menghadapi Wolves nanti malam.